Analisa Lagu “Rumah Kita”
Adelia Cindy Larasati
2016-41-168
Komunikasi Massa
2016-41-168
Komunikasi Massa
Analisa Lagu “Rumah Kita” by God Bless
Hanya bilik bambu tempat tinggal kita
Tanpa hiasan, tanpa lukisan
Beratap jerami, beralaskan tanah
Namun semua ini punya kita
Memang semua ini milik kita, sendiri
Hanya alang alang pagar rumah kita
Tanya anyelir, tanpa melati
Hanya bunga bakung tumbuh di halaman
Namun semua itu punya kita
Memang semua itu milik kita
Haruskah kita beranjak ke kota
Yang penuh dengan tanya
Lebih baik di sini, rumah kita sendiri
Segala nikmat dan anugerah yang kuasa
Semuanya ada di sini
Rumah kita
Lebih baik di sini, rumah kita sendiri
Segala nikmat dan anugerah yang kuasa
Semuanya ada di sini
Rumah kita
Lebih baik di sini, rumah kita sendiri
Segala nikmat dan anugerah yang kuasa
Semuanya ada di sini
Rumah kita
Rumah kita
Tanpa hiasan, tanpa lukisan
Beratap jerami, beralaskan tanah
Namun semua ini punya kita
Memang semua ini milik kita, sendiri
Hanya alang alang pagar rumah kita
Tanya anyelir, tanpa melati
Hanya bunga bakung tumbuh di halaman
Namun semua itu punya kita
Memang semua itu milik kita
Haruskah kita beranjak ke kota
Yang penuh dengan tanya
Lebih baik di sini, rumah kita sendiri
Segala nikmat dan anugerah yang kuasa
Semuanya ada di sini
Rumah kita
Lebih baik di sini, rumah kita sendiri
Segala nikmat dan anugerah yang kuasa
Semuanya ada di sini
Rumah kita
Lebih baik di sini, rumah kita sendiri
Segala nikmat dan anugerah yang kuasa
Semuanya ada di sini
Rumah kita
Rumah kita
Ada di sini
Lagu yang berjudul “Rumah Kita” adalah lagu yang di populerkan oleh God Bless. Pertama kali saya mendengar lagu ini, saya melihat lewat video clipnya. Di dalam video clip yang saya lihat, terdapat beberapa musisi Indonesia yang menyanyikan lagu ini. Lagu yang kalau di dengarkan bisa membangkitkan semangat.
Bahkan hanya membaca liriknya saja sudah membuat hati bergetar. Kata-katanya simple, tapi makna di dalamnya sangat mengena.
Hanya bilik bambu tempat tinggal kita…
Hanya alang-alang pagar rumah kita…
Namun semua ini milik kita…
Itu beberapa potongan lagu dari Rumah Kita. Yang di dalamnya tersirat makna bahwa seberapa buruk keadaan dan tempat dimana kita berpijak, itulah yang harus kita syukuri. Punya kita, milik kita, yang harus kita jaga. Kesan pertama saya mendengarkan lagu ini dan mendalami lirik nya adalah saya terbayang dengan Indonesia. Entah kenapa disaat saya mendengarkan lagu ini, saya selalu merasa bahwa para musisi ini sedang menceritakan seberapapun kejamnya negeri ini kepada kita, kita tetap harus bersyukur masih diberi tempat untuk hidup. Dari lahir sampai sekarang kita minum dari tanah ini. Mati pun, kita akan menyatu dengan tanah ini. Tetaplah berbakti kepada Ibu Pertiwi. Sekecil apapun pengabdian kita, Ibu Pertiwi pasti akan tersenyum dan bangga. Inilah rumah kita.. Indonesia…
Lebih baik disini, rumah kita sendiri
Segala nikmat dan anugerah yang kuasa
Semuanya ada disini
Rumah kita..
Comments
Post a Comment